Senin, 17/06/2024 - 21:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

AS Tolak Akui Klaim Rusia Atas Wilayah Ukraina

Biden mengatakan AS tak akan mengakui referendum yang digelar Rusia di empat wilayah

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan, negaranya tidak akan mengakui referendum yang digelar Rusia di empat wilayah Ukraina. Biden menyebut referendum itu palsu dan telah ditentukan hasilnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

“Saya ingin menjadi sangat jelas tentang AS tidak akan pernah, tidak akan pernah, mengakui klaim Rusia di wilayah kedaulatan Ukraina,” kata Biden saat berpidato dalam KTT AS dan Negara-Negara Pasifik yang dihelat di Gedung Putih, Kamis (29/9/2022), dikutip Anadolu Agency.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Biden menilai, referendum yang digelar di Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia tak tahu malu. “Yang disebut referendum itu palsu, benar-benar palsu. Hasilnya dibuat di Moskow, dan keinginan sejati rakyat Ukraina terbukti setiap hari saat mereka mengorbankan hidup mereka untuk menyelamatkan rakyatnya, mempertahankan kemerdekaan negara mereka, dan kemudian membela kebebasan juga,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Biden Sebut Perintah Tangkap Netanyahu Keterlaluan, PBB: Semua Negara Harus Hormati ICC

Biden kembali menegaskan bahwa perang Rusia di Ukraina merupakan pelanggaran mencolok terhadap Piagam PBB. Empat wilayah di Ukraina, yakni Luhansk, Donetsk, serta sebagian wilayah Kherson dan Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia menggelar referendum untuk bergabung dengan Rusia pada 23-27 September lalu. Keempat wilayah yang menggelar referendum mewakili 15 persen dari luas wilayah Ukraina. Jika digabung, luasnya setara dengan luas Portugal.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Ini Alasan Indonesia tak Tanda Tangani Komunike KTT Perdamaian Ukraina

Moskow mengklaim, sekitar 98 persen pemilih dalam referendum setuju untuk bergabung dengan Rusia. Ukraina dan sekutu Barat-nya menolak hasil referendum tersebut. Kendati ditolak dan ditentang, Presiden Rusia Vladimir Putin diagendakan menggelar upacara untuk mengesahkan bergabungnya empat wilayah Ukraina itu pada Jumat (30/9). Upacara tersebut hendak digelar di Aula St George di Grand Kremlin Palace pukul 15:00 waktu setempat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, perjanjian akan ditandatangani dengan empat wilayah Ukraina yang menggelar referendum dan mengajukan korespondensi permintaan ke pihak Rusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَيَوْمَ يَقُولُ نَادُوا شُرَكَائِيَ الَّذِينَ زَعَمْتُمْ فَدَعَوْهُمْ فَلَمْ يَسْتَجِيبُوا لَهُمْ وَجَعَلْنَا بَيْنَهُم مَّوْبِقًا الكهف [52] Listen
And [warn of] the Day when He will say, "Call 'My partners' whom you claimed," and they will invoke them, but they will not respond to them. And We will put between them [a valley of] destruction. Al-Kahf ( The Cave ) [52] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi